PALU– Masuk tahapan Pemilihan Gubernur (Pilgub). Perlahan mulai terkuak siapa pasangan bakal calon Gubernur (bacagub) Sulawesi Tengah (Sulteng), Mohammad Hidayat Lamakarate.
Ketika mendatangi sekretariat DPD I Partai Golkar Sulteng Jalan Muhammad Yamin, Kota Palu. MHL panggilan akrabnya. Menyebutkan Ketua DPD Demokrat Sulteng, Anwar Hafid bersedia menjadi wakilnya di Pemilihan Gubernur Sulteng 2020.
“Selama ini saya intens berkomunikasi dengan Anwar Hafid, dan beliau telah bersedia menjadi wakil saya di Pilgub Sulteng tahun depan,” katanya usai menyerahkan berkasnya di kantor DPD Partai Golkar Sulteng (3/11/19) .
Hidayat yang saat ini masih menjabat sebagai Sekprov Sulteng, mengaku ia bersama Anwar Hafid merupakan sahabat lama yang saling mengerti sifat dan karakter masing-masing.
“Sering kami berdiskusi untuk bersama-sama maju di pilgub. Saya juga sering mendorong beliau (Anwar Hafid) untuk maju sebagai calon gubernur, tapi tetap memilih sebagai wakil saya,” katanya.
Hidayat pun mempersilakan untuk diketahui secara luas perihal kepastian dirinya berpasangan dengan Anwar Hafid, yang saat ini menjadi Anggota DPR RI periode 2019-2024 dari Partai Demokrat, Dapil Sulteng.
“Silakan disampaikan seluas-luasnya. Kami siap bersama-sama maju sebagai cagub dan cawagub Sulteng,” katanya.
Disinggung alasan mendaftar di Golkar, Hidayat mengaku punya keterikatan emosion dengan Partai Golkar.
Dia mengatakan, meski dia didorong oleh Gubernur Sulteng, sekaligus Ketua DPD Gerindra Sulteng, Longki Djanggola. Untuk bertarung di Pilkada serentak 2020 sebagai Cagub Sulteng, namun Hidayat merasa punya tanggung jawab moral terhadap Partai Golkar.
“Golkar pernah membesarkan almarhum ayah saya, sehingga kami merasakannya dan hidup dari Golkar,” ujarnya.
Hal tersebut menjadi salah satu alasan Hidayat Lamalarate mendaftar sebagai bakal calon gubernur di Partai Golkar.
Untuk diketahui, sebelum mendaftar di Golkar, Hidayat Lamakarate juga telah mendaftar di PDI-P dan Partai Gerindra sebagai bakal calon Gubernur Sulteng.(ST/BC-AM).
