PALU – Air sungai Desa Poi yang meluap disebabkan terjadinya pendangkalan, dikarenakan air dari hulu disertai dengan batu besar dan kayu.
Hal ini mengakibatkan sungai tidak mampu menampung kapasitas material dan air. Dan kemudian merembes ke sarana umum jalan, permukiman, rumah ibadah, dan lahan pertanian.
Sebelumnya dari pantauan di lokasi banjir, nampak lumpur dan batu-batu berukuran besar menutupi badan jalan sehingga menyulitkan warga apalagi kendaraan untuk melintas.
Namun tak berselang lama, satu unit exavator dari Dinas Bina Marga Kabupaten Sigi tiba di lokasi. Dan langsung membersihkan material lumpur dan batu berukuran besar yang menutupi badan jalan.
Sementara warga yang terdampak banjir, sudah mulai membersihkan rumahnya masing-masing dari lumpur yang menggenangi rumah mereka.(BC-AM).