Ratusan Warga Alkhairaat, Demo di PN Poso

Azis
ratusan warga Alkhairat ketika mendatangi Pengadilan negeri Poso.(isitimewa)
Bagikan:

POSO – Terkait sengketa tanah Alkhairat di Ranononcu yang digugat salah seorang PNS Christina Mbayowo di Pengadilan Negeri Poso.

Maka ratuan warga yang tergabung dalam Pengurus Daerah Himpunan Pemuda Al-Khairaat (PD.HPA) Poso berunjuk rasa di kantor pengadilan negeri Poso. (02/03/2020)

Dalam orasinya Korlap Ajwir menyampaikan, untuk mengingatkan kepada hakim agar jangan mencoba-coba bermain api dalam perkara ini.  “Apabila terbukti maka Alkhairaat akan turun kembali dengan jumlah masa yang lebih besar,’tandasnya.

Menurut Ajwir, pihak penggugat sebelumnya telah diundang oleh Sekda Poso dengan maksud untuk mempertemukan dengan pihak Alkhairaat.

Namun instruksi tersebut tidak diindahkan oleh penggugat, padahal pihak Alkhairaat hanya ingin berbicara dengan damai terkait dengan perkara tersebut,

“Jika kedatangan kami tidak mendapatkan jawaban yang sesuai dengan keinginan Alkhairaat. Maka yakin dan percaya bahwa aksi selanjutnya akan melibatkan seluruh Alkhairat yang ada di Sulteng,” teriak Ajwir.

Orasi lainya disampaikan ustad Rahim yang mengatakan, jika aksi damai ini. Dilakukan sekaligus menunjukkan kepada masyarakat Poso bahwa pengadilan akan tetap independen dalam memutuskan suatu perkara.

“Kami akan mengawal terus persidangan ini sampai dengan selesai dan akan menerima apapun keputusannya,” ucap Rahim dilansir kabar selebes.(BC-AM).

Next Post

Ribuan Warga 3 kecamatan di Kabgor Mengungsi, di Bolyohuto, Jembatan Ambruk 3 desa Terendam

LIMBOTO – Banjir yang menerjang wilayah Kabupaten Gorontalo terus meluas. Sampai dengan pukul 13.30 WITA, dilaporkan ada tiga kecamatan yang diterjang banjir. Kondisi itu mengakibatkan sebanyak 2.127 warga mengungsi. Dari […]