Pemakaman Bupati Morut Ikuti Protokol Covid-19

Utama0 Dilihat

MAKASAR – Bupati Morowali Utara (Morut) Aptripel Tumimomor dimakamkan  di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Jumat (3/4) dinihari.

Pemakaman jenazah dilakukan dengan mengikuti protokol penanganan jenazah pasien terjangkit virus corona (Covid-19).

“Benar, atas permintaan keluarga, jenazah almarhum telah dimakamkan di pekuburan Gowa,” ungkap Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Sulteng Haris Kariming seperti dikutip CNN, Jumat (3/4).

Jenazah almarhum sebelum di bawa ke Pemakaman.(NP)

Menurut dia, jenazah Aptripel dimakamkan di tempat pemakaman aparatur sipil negara. Yang memang disiapkan oleh pemerintah provinsi untuk memakamkan jenazah pasien Covid-19.

Bupati Morut Aptripel Tumimomor meninggal dunia di RSU Wahidin Sudirohusodo Makassar.  Kamis (2/4) malam sekitar pukul 22.30 Wita. Setelah dirawat dua hari di rumah sakit tersebut. Aptripel meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak.

Baca  Pemprov Sulteng Proses Bansos Rumah Ibadah,Lembaga, Yayasan dan Organisasi Keagamaan

Haris mengatakan Aptripel telah menjalani pemeriksaan medis. untuk mengetahui apakah yang bersangkutan terinfeksi virus corona penyebab Covid-19.

Pemeriksaan Negatif  di RSUD Kolonodale

Dalam akun Facebook resmi Pemerintah Kabupaten Morowali Utara. Melalui Kepala Bagian Humas Morut Heri Pinontoan. Menyatakan bahwa Bupati Morut sudah menjalani pemeriksaan Covid-19.

lokasi pemakaman Bupati Morut di TPU Macanda, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.(LP6)

Bupati menjalani pemeriksaan cepat (rapid test) untuk mendeteksi infeksi virus corona di RSU Kolonodale, namun hasilnya negatif. Pada Kamis (2/4) sampel swabnya diperiksa di Makassar namun hasilnya belum diketahui.

Baca  Pemprov Larang TKA Cina Masuk Sulteng

Aptripel Tumimomor adalah pengusaha yang terpilih menjadi bupati definitif. Hasil pilkada pertama di Kabupaten Morut pada Februari 2016. Dan sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti pilkada serentak 2020.

Pria yang lahir di Kolonodale pada 3 April 1966 itu sampai akhir hayatnya. Masih tercatat sebagai dosen UKIP (Universitas Kristen Indonesia Petra) Makassar.(Antara/BC-AM).