PALU- Juru Bicara Pusdatina Covid-19 Provinsi Sulawesi Tengah Haris Kariming belum bisa memastikan 8 orang yang memiliki
kontak dengan mendiang mantan Bupati Morowali AT dinyatakan positif terpapar virus corona.
Alasannya hingga saat ini pihaknya belum menerima hasil salinan laboratorium Swab. “Salinan hasil laboratorium swab belum kami terima . jadi tak mungkin kami menga-ada,’ungkapnya kepada media ini.
Namun demikian Haris Kariming yang juga Karo Humas dan Protokol Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng. Mengungkapkan ke delapan orang tersebut sudah diisolasi di RS Wahidin dan Rs Dadi Makasar.
“Informasi ini sesuai hasil koordinasi dengan Dinkes Sulsel,”ungkapnya.
Klarifikasi Jubir Pusdatina Covid -19 Sulteng ini terkait dengan beredarnya sejumlah kabar di media sosial. Baik online nasional maupun whatsApp yang sudah memvonis. 8 orang yang memiliki kontak dengan mantan Bupati Morut tersebut sudah positif.
Apalagi dalam media sosial WhatsApp yang sudah berantai tersebut. Disebutkan ke delapan orang orang tersebut yaitu : HA
(P/49), BM (L/59),RA(L/55),dr AT (P/23),CB (L/31),AM(L/36), dan MGT (L/48). Kesemuanya positif covid -19.
Sedangkan yang lainnya ada pula nama-nama yang jumlahnya 15 orang namun dinyatakan negatif.
Menariknya informasi yang sudah menyebar namun belum diyakini kebenarannya ini.
Menggunakan nama salah satu anggota DPRD Provinsi daerah pemilihan (Dapil) Morowali Utara dan Morowali yaitu Ambodalle.
Sementara itu pernyataan Haris Kariming ini sejalan dengan hasil update Pusdatina Rabu 8 April 2020. Yang mengumumkan hasil
data 6 positif 2 meninggal dunia dan 2 sembuh.
Kemudian 340 Orang dalam Pemantauan (ODP) serta 35 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP).(BC-AM).