Solidaritas Ummat Islam Poso Kecam Polisi, Tegaskan Qidam Bukan Jaringan Teroris

Azis
Suasana konferensi pers keluarga korban dan Ummat Islam Poso solidaritas ummat Islam Poso(KS)
Bagikan:

POSO – Qidam Alfarizki Mowance adalah masyarakat biasa. Yang tidak ada hubungannya dengan pergerakan terorisme dimana pun juga.

Itulah salah satu dari tujuh butir tuntutan solidaritas ummat Islam Kabupaten Poso. Dalam pernyataan sikapnya, saat menggelar Konferensi pers. di markas Majelis Taklim Khalid Bin Walid, Kelurahan Moengko. Kecamatan Poso Kota,Minggu(12/04/2020).

Dalam pernyataan sikap ditandatangani langsung oleh sejumlah kalangan. Seperti Ketua MUI Poso, ayah Qidam, kakek Qidam dan Ketua DPW FPI Poso. Serta Hamzah dari Amanutul Ummah.

BACA  Polda Sulteng Rotasi 517 Personil, Wakapolres Morut,Tolitoli dan Banggai Bergeser

Point berikutnya meminta kepada pihak kepolisian untuk menjelaskan secara transparan persoalan ini kepada keluarga.

“Karena kami yakin Qidam Alfarizki Mowance tidak bersalah,” ungkap Ustad Sugianto Kaimudin selaku koordinator kegiatan

Selanjutnya Ustad Sugianto Kaimudin menyampaikan, jika kasus tewasnya Qidam. Kini telah ditangani oleh Tim Pembela Muslim (TPM).

BACA  Baku Tembak di Poso, Satu Anggota KSB Tewas

“Kami sudah melakukan upaya melalui keluarga juga ke TPM. Nantinya melalui TPM langkah apa yang dilakukan tim pengacara hukum yang akan melakukannya,” ucapnya.

Sementara melalui pernyataan sikap itu, disampaikan pula. Bahwa melihat secara fisik korban almarhum Qidam Alfarizki Mowance meninggal dalam kondisi tidak wajar.

Dimana diduga terjadi penganiyaan ditandai dengan adanya luka jahitan dari paha kiri. Sampai melewati kemaluan, adanya dugaan luka tusuk pada leher, bahu.

BACA  Polda Sulteng Bangun Markas Batalyon C Brimob di Bahodopi

Dan sekitar rusuk kiri, adanya dugaan patah bagian paha kanan, adanya pembengkalan. Pada leher yang diduga patah serta adanya memar pada belakang leher.

Olehnya solidaritas ummat Islam Poso dalam isi pernyataan sikap mengecam dengan keras. Tindakan yang dilakukan oleh pihak kepolisian atas diri Qidam Alfarizki Mowance.(BC-AM).

Next Post

Viral Foto Anak Tenaga Medis Minta Jangan Mudik

JAKARTA – Viral beredar media sosial sebuah foto yang membuat hati sedih. Foto itu memperlihatkan seorang bocah laki-laki yang menangis ketika sedang berbicara dengan ibunya lewat panggilan video. Foto yang […]